Author Archives: DL - ILNAS

Pulau di Jakarta yang Dikenal Angker dan Memiliki Sejarah Kelam Eksekusi Napi

Teras BRI Kapal, satu-satunya bank terapung di dunia, berlayar ke berbagai pulau di Kepulauan Seribu, memberikan pengalaman unik bagi para pegawainya. Kapal ini, yang dikenal dengan nama ‘Bahtera Seva I’, hadir untuk mendukung inklusi keuangan, mengunjungi pulau-pulau seperti Pramuka, Panggang, Kelapa-Harapan, Tidung, dan Untung Jawa setiap minggu, Senin hingga Jumat.

Setiap pulau menyimpan cerita yang berbeda, termasuk kisah-kisah yang penuh misteri, bahkan terkait dengan masa lalu kelam Indonesia. Salah satunya adalah pengalaman mistis yang terjadi di Pulau Karya, yang terdengar oleh salah satu petugas BRI, Ryan (35). Suatu malam, ia mendengar ketukan aneh di dinding kamarnya, yang membuatnya merasa tak nyaman hingga akhirnya ia memutuskan untuk tidur cepat.

Para kru kapal lainnya mengaku sering mendengar cerita-cerita gaib dari warga Pulau Panggang, termasuk cerita tentang Pulau Karya yang dikenal sebagai tempat yang angker. Warga setempat, Sopyan Hadinata (38), yang merupakan keturunan tokoh agama di pulau itu, menjelaskan bahwa Pulau Karya dulu dikenal sebagai tempat latihan militer pada masa pemerintahan Soeharto. Warga tidak boleh mendekati pulau itu saat latihan menembak berlangsung, yang belakangan ternyata adalah tanda eksekusi terhadap tahanan politik.

Pulau Karya kemudian mulai berkembang pada tahun 2000-an menjadi pemakaman umum. Saat pembangunan dimulai, sejumlah tengkorak ditemukan, membuka kembali kisah kelam masa lalu pulau ini. Cerita tentang gangguan makhluk halus di pulau ini bahkan sudah menjadi hal yang biasa di kalangan warga setempat, termasuk pengalaman-pengalaman menyeramkan yang dialami polisi dan narapidana yang ditempatkan di sana.

Iyan, seorang warga setempat, berbagi pengalamannya saat membawa teman-temannya berkemah di Pulau Karya. Di tengah malam, dia merasa ada sosok yang menyerupai dirinya, dan setelah kejadian itu, ia memutuskan untuk segera meninggalkan pulau tersebut dan membawa teman-temannya pulang ke Pulau Panggang.

Teras BRI Kapal melayani pulau ini setiap hari Selasa, dan meskipun Pulau Panggang bukanlah destinasi wisata, penduduknya yang mencapai lebih dari 6.000 jiwa mengandalkan kapal ini untuk berbagai transaksi perbankan seperti setoran tabungan dan penarikan ATM.

B29: Pesona Alam dan Spiritual di Negeri Awan

Kabut pagi menyelimuti lembah dan perbukitan hijau, bergerak perlahan bagaikan tirai yang membuka tabir alam yang menakjubkan. Pemandangan yang disuguhkan oleh Puncak B29 begitu memikat hati.

Cahaya matahari perlahan muncul dari balik cakrawala, memantulkan sinar pada awan-awan yang melayang di antara lembah-lembah dan gunung-gunung. Dari puncaknya, panorama ini serasa seperti dunia yang berbeda, sebuah tempat yang mempesona di atas awan.

Puncak B29, yang berada di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, adalah salah satu destinasi tersembunyi di sekitar Gunung Bromo. Tempat ini menawarkan pengalaman menikmati alam yang lebih damai dan jauh dari keramaian jalur wisata utama yang sering dikunjungi.

Selain keindahan alamnya, tempat ini juga menyimpan nilai spiritual yang dalam.Di puncak B29, terdapat sebuah tempat ibadah Hindu, yang menjadi tujuan bagi banyak orang yang mencari ketenangan batin serta keharmonisan antara manusia dan alam.

Puncak B29 berada pada ketinggian 2.900 meter di atas permukaan laut, menjadikannya salah satu puncak tertinggi yang dapat dijangkau di sekitar Gunung Bromo.

Berbeda dengan tempat wisata lain seperti Pasir Berbisik atau Kawah Bromo yang ramai, Puncak B29 menawarkan ketenangan dan kedamaian yang jauh dari keramaian.

Setibanya di puncak, pengunjung akan disambut oleh hamparan padang savana hijau, udara yang begitu segar, serta panorama awan yang terbentang luas. Namun, angin yang kencang menjadi hal yang perlu diperhatikan, terutama saat menikmati matahari terbit di tepi puncak.

Saat fajar tiba, langit mulai dihiasi warna keemasan, menciptakan bayangan panjang di atas lautan awan yang bagaikan samudra putih tanpa batas. Berdiri di atas awan ini memberikan pengalaman yang tak mudah dilupakan bagi siapa pun yang berhasil mencapainya.

Di bagian akhir kawasan Puncak B29, terdapat sebuah tempat ibadah Hindu yang digunakan oleh umat setempat untuk melaksanakan berbagai ritual keagamaan. Tempat ini bukan hanya untuk sembahyang, tetapi juga dipercaya memiliki makna spiritual yang mendalam dalam kehidupan masyarakat sekitar.

Penduduk setempat meyakini bahwa lokasi ini memiliki energi khusus, terutama karena posisinya yang dekat dengan Gunung Semeru, yang dalam mitologi Hindu dianggap sebagai Mahameru, tempat para dewa berada.

Saat upacara keagamaan berlangsung, aroma dupa mengisi udara pegunungan, sementara suara mantra mengalun menggema di antara tebing-tebing. Umat Hindu datang dengan mengenakan pakaian adat, membawa sesajen berupa bunga dan makanan, berdoa dalam suasana yang penuh ketenangan dan penghormatan terhadap alam.

Puncak B29 tak hanya terkenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena cerita-cerita dan tradisi yang sudah ada sejak lama. Banyak penduduk percaya bahwa kawasan ini dihormati sebagai tempat yang memiliki energi spiritual yang tinggi, dimana hubungan antara manusia dan alam harus dijaga dengan baik.

Pengunjung diingatkan untuk menghormati tempat ini, terutama di sekitar area persembahyangan. Beberapa orang percaya bahwa mereka yang datang dengan niat buruk bisa merasakan pengalaman yang tak menyenangkan, seperti kehilangan arah atau merasakan ketidaknyamanan.

Meski tidak ada bukti ilmiah mengenai kepercayaan ini, banyak pendaki yang tetap menghormati adat setempat, menjadikan perjalanan mereka lebih bermakna, baik secara fisik maupun spiritual. Puncak B29 menyimpan keindahan dan kebijaksanaan yang tak ternilai.

Bagi sebagian orang, Puncak B29 menjadi tempat untuk menikmati keindahan alam dalam ketenangan, sementara bagi yang lain, tempat ini merupakan ruang spiritual yang mengajarkan pentingnya keharmonisan dan keseimbangan antara alam dan manusia.

Saat berdiri di puncaknya, seseorang tidak hanya menyaksikan pemandangan awan yang memukau, tetapi juga merasakan pesan alam yang berbicara dalam keheningan, mengajarkan kita tentang keindahan, penghormatan, dan pentingnya menjaga tradisi yang telah ada.

Meskipun menawarkan kedamaian dan keindahan, Puncak B29 juga menghadirkan tantangan, terutama angin kencang yang bisa tiba-tiba muncul. Pengunjung disarankan untuk berhati-hati, terutama saat menikmati matahari terbit di tepi jurang, karena angin yang tiba-tiba bisa membuat suasana menjadi sangat dingin.

Puncak B29 bukan hanya sebuah destinasi wisata biasa, melainkan gerbang menuju pengalaman alam yang luar biasa, tempat untuk merasakan kedamaian di tengah ketinggian dan menghormati nilai-nilai spiritual yang ada.

Bagi yang mencari ketenangan dan keindahan alam, Puncak B29 adalah pilihan yang sempurna. Namun, kita harus selalu ingat untuk menjaga dan menghormati alam dengan kesadaran penuh.

Negeri di atas awan ini akan selalu menyaksikan perjalanan mereka yang datang untuk menikmati keindahan, mencari ketenangan, atau memahami bahwa alam adalah rumah bagi kebijaksanaan yang lebih besar daripada manusia itu sendiri.

10 Kota dengan Aroma Terbaik di Dunia, Nomor 1 Ada di Yunani

Keindahan sebuah kota dapat dilihat dari berbagai aspek, seperti pemandangan, kuliner, dan keramahan penduduknya. Namun, dalam artikel ini, kita akan fokus pada aspek yang mungkin sering terlupakan: aroma khas kota tersebut.

Aroma yang tercium di sebuah kota mungkin tidak begitu disadari oleh banyak wisatawan, namun penelitian dari HAYPP yang berbasis di Skandinavia meneliti dan memberi peringkat pada aroma kota-kota populer di dunia.

Menurut laporan Time Out, ada 30 kota besar di Eropa yang sering menjadi destinasi wisata favorit. Penilaian dilakukan berdasarkan berbagai faktor, seperti kebersihan, keberadaan taman bunga, toko bunga, toko roti, toko parfum, serta ketersediaan wewangian di berbagai kedai.

Kota-Kota dengan Aroma Terbaik di Dunia Berikut ini adalah 10 kota yang menempati peringkat dengan aroma terbaik menurut HAYPP:

  1. Athena, Yunani
  2. Paris, Prancis
  3. Zurich, Swiss
  4. Dublin, Irlandia
  5. Luksemburg, Luksemburg
  6. Nikosia, Siprus
  7. Kopenhagen, Denmark
  8. Bukares, Rumania
  9. Valletta, Malta
  10. Amsterdam, Belanda

Apa yang Membuat Kota-Kota Ini Wangi? Mari kita telusuri lebih lanjut mengenai tiga kota teratas dan faktor-faktor yang membuat mereka memiliki aroma khas yang menarik.

Athena Athena mendapatkan nilai 8,3 dari 10 dalam hal aroma. Salah satu daya tarik utama kota ini adalah pasar-pasarnya yang menyebarkan berbagai aroma segar dari produk lokal, rempah-rempah, hingga hidangan khas Yunani yang menggoda.

Selain itu, Athena terkenal dengan sajian seperti tiropita dan baklava yang menawarkan aroma manis yang khas. Kota ini juga menjadi surga bunga dengan lebih dari 30 toko bunga dan toko parfum yang tersebar di berbagai sudut kota.

Athena memiliki komitmen terhadap kebersihan, yang tercermin dalam skor Indeks Kinerja Lingkungan sebesar 56,2.

Paris Aroma khas Paris berasal dari berbagai jenis kue, kopi, dan hidangan lezat lainnya yang ada di kota ini. Selain itu, Paris dikenal sebagai rumah bagi banyak merek parfum terkenal, seperti Frederic Malle dan Maison Francis Kurkdjian.

Namun, Paris memiliki citra yang kurang baik terkait kebersihan dan perilaku sebagian warganya. Masalah tikus yang ada di beberapa area menambah kesan kurang bersih di kota ini.

Zurich Aroma yang khas di Zurich banyak berasal dari restoran-restoran mewah yang menyajikan hidangan tradisional seperti fondue keju dan raclette. Selain itu, Zurich dikenal akan keindahan alamnya, dengan udara segar yang berasal dari danau, sungai, dan bangunan bersejarah seperti gedung opera.

Itulah sekilas mengenai 10 kota dengan aroma terbaik di dunia. Jika Anda tertarik, mungkin Anda bisa merencanakan perjalanan ke kota-kota ini untuk menikmati keharumannya secara langsung.

Jelajahi 15 Tempat Menarik di Jakarta, Tanpa Harus ke Mall Terus

Jakarta, meskipun terkenal sebagai kota metropolitan yang padat, ternyata memiliki banyak destinasi menarik yang bisa dinikmati tanpa harus selalu mengunjungi mal. Beragam pilihan tempat menarik dapat ditemukan, mulai dari taman kota yang sejuk, area bersejarah penuh cerita, hingga spot-spot unik yang cocok untuk foto Instagram

Bagi kamu yang suka mencoba kuliner, Jakarta juga memiliki banyak tempat yang menawarkan makanan lezat untuk dicicipi.

15 Rekomendasi Destinasi Wisata di Jakarta

Berikut ini adalah 15 tempat jalan-jalan seru di Jakarta yang bisa kamu kunjungi, lengkap dengan informasi lokasi, jam operasional, dan harga tiket masuknya.

  1. M Bloc Space

M Bloc Space, yang sempat tutup akibat pandemi, kini kembali dibuka untuk umum. Tempat ini menjadi favorit anak muda dan terletak di Jalan Panglima Polim No. 37, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dibuka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 23.00 WIB, M Bloc Space menawarkan berbagai pilihan kuliner dan fashion. Dulu, tempat ini adalah bekas pabrik uang, dan kini menjadi pusat seni, kafe, toko unik, hingga panggung live music.

  1. Kawasan Kota Tua

Kota Tua adalah salah satu destinasi gratis yang paling sering dikunjungi di Jakarta. Terletak di Jl Taman Fatahillah No.1, Jakarta Barat, kawasan ini mudah diakses menggunakan transportasi umum. Pengunjung dapat menikmati suasana Jakarta tempo dulu, berfoto, atau mengunjungi berbagai museum bersejarah seperti Museum Fatahillah dan Museum Bank Indonesia. Jam buka setiap hari dari pukul 08.00-21.00 WIB. Tiket masuk Museum Sejarah Jakarta adalah Rp 15.000.

  1. Pos Bloc

Pos Bloc, yang terletak di Gedung Filateli Jakarta, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat, kini telah disulap menjadi ruang kreatif untuk publik. Tempat ini menawarkan berbagai produk UMKM di bidang kuliner, seni, fashion, dan lainnya. Pos Bloc buka setiap hari Senin-Jumat dari pukul 10.00 hingga 21.00 WIB, dan Sabtu-Minggu dari pukul 07.00 hingga tengah malam. Menariknya, masuk ke sini tidak dipungut biaya!

  1. Monumen Nasional (Monas)

Sebagai ikon kebanggaan Jakarta, Monas adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Terletak di Lapangan Merdeka, Jakarta Pusat, Monas menawarkan pemandangan indah kota dari puncaknya. Di area Monas, terdapat juga museum yang menyimpan koleksi sejarah bangsa. Monas buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 16.00 WIB, dengan tiket masuk mulai dari Rp 6.000 untuk pelajar dan Rp 24.000 untuk dewasa.

  1. Trans Studio Cibubur

Tempat bermain indoor yang cocok untuk keluarga, Trans Studio Cibubur, menawarkan pengalaman bermain dengan berbagai zona tematik, termasuk skydiving dalam ruangan pertama di Indonesia. Terletak di Trans Studio Mall Cibubur, Jakarta Timur, tempat ini buka setiap hari dari pukul 11.00 hingga 17.00 WIB. Tiket masuk mulai dari Rp 195.000.

  1. Hutan Mangrove PIK

Berlokasi di Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Hutan Mangrove PIK memberikan suasana alam yang segar, jauh dari hiruk-pikuk kota. Buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.30 WIB, dengan tiket masuk Rp 30.000 untuk dewasa. Tempat ini sangat cocok bagi mereka yang ingin menikmati udara segar dan relaksasi.

  1. Pantai Ancol

Pantai Ancol adalah pilihan utama untuk menikmati waktu bersantai. Terletak di Ancol, Jakarta Utara, tempat ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 14.00 WIB, dengan tiket masuk Rp 25.000. Waktu terbaik untuk mengunjungi Pantai Ancol adalah saat sore hari, untuk menikmati sunset yang indah.

  1. Taman Ismail Marzuki (TIM)

Taman Ismail Marzuki adalah pusat seni dan budaya yang terletak di Jl Cikini Raya No. 73, Menteng, Jakarta Pusat. Tempat ini sering digunakan untuk pertunjukan seni, pameran, dan diskusi budaya. TIM buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 20.00 WIB, dan masuknya bebas biaya tergantung pada acara yang diadakan.

  1. Taman Suropati

Taman Suropati di Menteng adalah ruang hijau yang populer untuk bersantai dan berolahraga. Terletak di Jl Taman Suropati No.5, taman ini memiliki suasana yang teduh dan banyak pepohonan besar. Taman ini buka 24 jam dan menawarkan fasilitas internet gratis serta area kuliner.

  1. Taman Menteng

Taman Menteng, yang terletak di Jl HOS. Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, adalah taman modern dengan berbagai fasilitas lengkap, termasuk rumah kaca, playground, dan area olahraga. Taman ini sering digunakan untuk acara komunitas dan terbuka untuk umum setiap hari.

  1. Tebet Eco Park

Tebet Eco Park menawarkan suasana asri di tengah kota, lengkap dengan jembatan ikonik dan area hijau untuk keluarga. Terletak di Jl Tebet Timur Raya No.19, Jakarta Selatan, taman ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB, tanpa biaya masuk.

  1. Taman Cattleya

Taman Cattleya yang terletak di Kemanggisan, Jakarta Barat, menawarkan ruang hijau yang nyaman untuk berolahraga dan bersantai. Meskipun berada dekat jalan utama, taman ini menyuguhkan suasana asri dengan jalur jogging yang dikelilingi pepohonan besar.

  1. Hutan Kota GBK

Hutan Kota GBK di Senayan adalah tempat yang pas untuk berolahraga atau sekadar menikmati udara segar. Terletak di Pintu Tujuh Senayan, taman ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 10.00 WIB dan 15.00 hingga 18.00 WIB.

  1. Moja Museum

Moja Museum di GBK menawarkan pengalaman seni interaktif dengan konsep modern dan penuh warna. Buka setiap hari dari pukul 11.00 hingga 19.30 WIB, harga tiket masuk mulai dari Rp 125.000. Moja Museum juga terkenal dengan berbagai instalasi seni yang Instagramable.

  1. Museum MACAN

Museum MACAN di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, adalah tempat yang tepat untuk menikmati karya seni modern dan kontemporer. Museum ini buka setiap Selasa-Minggu dari pukul 10.00 hingga 18.00 WIB, dengan tiket masuk mulai dari Rp 70.000.

Ingin Menjelajahi Kota Tua dengan Walking Tour Gratis? Ini Tipsnya!

Traveler dapat menikmati tur jalan kaki gratis di sekitar Kota Tua Jakarta setiap hari. Sebelum ikut serta dalam kegiatan seru ini, pastikan untuk membaca beberapa tips berikut yang telah dirangkum oleh detikTravel pada Selasa (22/4/2025).

  1. Mengisi Formulir Pendaftaran Secara Online
    Untuk menghindari kepadatan pengunjung, traveler diwajibkan mengisi formulir pendaftaran online. Karena tur gratis ini sangat diminati, terutama saat akhir pekan, pendaftaran online sangat dianjurkan.

Formulir pendaftaran dapat diakses melalui tautan yang tersedia di akun Instagram resmi UPK Kota Tua. Ada empat rute tur yang dapat dipilih, di antaranya Oud Batavia en Omstreken, The Secret of Chinatown and Culinary, Journey to the Canal & City Wall, serta Explore Arabian Village of Pekojan.

  1. Kenakan Pakaian dan Sepatu yang Nyaman
    Karena durasi tur bisa berlangsung sekitar satu jam atau lebih, disarankan untuk mengenakan pakaian dan sepatu yang nyaman. Jangan lupa membawa topi atau payung untuk mengantisipasi cuaca panas atau hujan.
  2. Gunakan Transportasi Umum
    Pengunjung bisa mencapai Kota Tua dengan menggunakan transportasi umum seperti KRL atau Transjakarta. Setelah turun di Stasiun Jakarta Kota, cukup berjalan kaki sebentar untuk sampai ke area wisata Kota Tua.
  3. Tepat Waktu
    Agar tur berjalan lancar dan maksimal, pastikan datang tepat waktu. Jangan lupa cek jadwal tur saat mendaftar melalui Instagram UPK Kota Tua.
  4. Bersikap Sopan dan Tertib
    Selama tur, dengarkan baik-baik cerita yang disampaikan oleh pemandu. Hindari berbicara atau mengganggu tur dengan keributan agar semua peserta merasa nyaman.
  5. Waspadai Barang Bawaan
    Selalu waspada dengan barang bawaan Anda, baik selama tur maupun di tempat lain.
  6. Nikmati dan Resapi Setiap Penjelasan
    Setelah mendengarkan penjelasan dari pemandu, traveler dapat mengajukan pertanyaan untuk memperdalam pemahaman. Namun, tetap hargai waktu dan kesempatan untuk bertanya bagi peserta lain.

Jangan lewatkan kesempatan untuk berfoto dan menikmati berbagai objek serta informasi menarik selama tur ini.

Inilah Dua Museum Kartini yang Ada di Indonesia

Tahukah Anda bahwa ada dua museum yang didedikasikan untuk R.A. Kartini di Indonesia?Kedua museum ini berada di Jawa Tengah, dengan satu terletak di Jepara dan yang lainnya di Rembang. Selain perbedaan lokasi, kedua museum tersebut juga memiliki jenis yang berbeda. Museum R.A. Kartini di Jepara adalah museum umum, sementara museum di Rembang merupakan museum khusus.
Berikut ini adalah perbedaan utama antara keduanya:

  1. Museum R.A. Kartini di Jepara
    Menurut informasi dari situs resmi Kemdikbudristek, Museum R.A. Kartini di Jepara dikelola oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara, yang berada di bawah naungan Pemerintah Kabupaten Jepara. Museum ini bertipe C dan berfungsi sebagai museum umum. Dibangun untuk mengenang jasa R.A. Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita, museum ini berlokasi di Jalan Kartini, Panggang I, Panggang, Jepara, Jawa Tengah.

Museum ini dibuka pada 21 April 1977 setelah dibangun pada 30 Maret 1975, selama masa kepemimpinan Bupati Soewarno Djojomardowo. Di dalamnya, pengunjung bisa menemukan berbagai benda peninggalan R.A. Kartini serta koleksi lainnya, seperti barang milik saudaranya, RMP Sosrokartono, dan benda-benda kuno yang ditemukan di Jepara.

  1. Museum R.A. Kartini di Rembang
    Museum yang ada di Rembang ini dikelola oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rembang, serta termasuk dalam kategori museum khusus tipe B. Museum ini resmi dibuka pada 21 April 1967 dan terletak di Jalan Gatot Subroto No. 8, Rembang.

Di museum ini, pengunjung bisa menemukan berbagai koleksi pribadi milik R.A. Kartini, seperti tempat tidur, bathtub, peralatan untuk membuat jamu, meja makan, mesin jahit, lesung, cermin rias, serta meja bayi. Selain itu, ada ruang khusus yang menampilkan karya-karya Kartini, termasuk buku “Habis Gelap Terbitlah Terang,” surat-surat pribadi yang ia kirimkan kepada teman-temannya di luar negeri, serta sejumlah lukisan dan foto-foto keluarga Kartini. Salah satu koleksi berharga di museum ini adalah tulisan Kartini yang berjudul “Kongso Adu Jago.”

Dengan demikian, meskipun kedua museum ini berfokus pada R.A. Kartini, keduanya memiliki ciri khas dan koleksi yang unik.

Pantai Watukarung, Destinasi Berselancar Terbaik di Pacitan

Tersembunyi di Jawa Timur, ada sebuah pantai yang tak hanya mempesona dengan pemandangan alamnya yang menakjubkan, tetapi juga dikenal sebagai salah satu destinasi terbaik untuk berselancar. Pantai Watukarung yang terletak di Pacitan memiliki ombak yang unik dan menarik bagi peselancar.

Pantai ini sering dibandingkan dengan Raja Ampat di Papua Barat karena keindahannya yang luar biasa. Dengan suasana yang tenang dan relatif masih sepi pengunjung, tempat ini menawarkan nuansa eksklusif yang cocok untuk beristirahat dari keramaian.

Pantai Watukarung adalah surga bagi para peselancar, karena ombaknya yang besar dan arah ombak yang menantang. Ombak di sini, yang bisa mencapai ketinggian 4 meter, bergerak ke kiri dan kanan, memberikan tantangan bagi peselancar profesional dari dalam maupun luar negeri. Keindahan alam yang mengelilingi pantai ini juga sangat menarik perhatian, terutama dengan batu karang yang tumbuh hijau di sekitar pesisir, menjadikannya layak disebut sebagai ‘Raja Ampatnya Jawa Timur’.

Di sepanjang pantai, pengunjung bisa menikmati pasir putih yang halus yang membentang luas. Di sisi kanan pantai, sebuah bukit menawarkan pemandangan menakjubkan, lengkap dengan gardu pandang yang bisa dijangkau melalui anak tangga. Dari puncak bukit, Anda bisa menikmati pemandangan laut yang lebih luas dan menyaksikan keindahan matahari terbenam.

Batu karang yang terlihat saat air surut menambah daya tarik pantai ini, dengan bintang laut, bulu babi, siput laut, dan ikan kecil yang tersembunyi di antara bebatuan.

Beberapa kegiatan yang bisa dinikmati di Pantai Watukarung antara lain:

  1. Berselancar
    Bagi Anda yang gemar berselancar, Pantai Watukarung menawarkan ombak yang menantang. Namun, pastikan Anda sudah memiliki keterampilan berselancar yang memadai, atau didampingi oleh instruktur profesional, mengingat karakteristik ombak yang cukup berat.
  2. Bermain Pasir dan Air
    Meskipun ombak yang cukup besar membuat berenang di pantai ini berisiko, Anda bisa menikmati bermain air di tepian atau berpasir di sepanjang pantai yang luas.
  3. Fotografi
    Keindahan Pantai Watukarung sangat sayang untuk dilewatkan begitu saja. Anda bisa mengabadikan momen indah di berbagai sudut pantai yang menawarkan latar belakang alam yang memukau.
  4. Kuliner
    Setelah puas menikmati pantai, Anda tidak perlu khawatir lapar. Tersedia berbagai warung makan yang menyajikan hidangan seafood lezat dengan harga yang cukup terjangkau.

Pantai Watukarung berada di daerah Pringkuku, Ketro, Watukarung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, dan dapat dicapai dalam waktu sekitar satu jam dari pusat kota Pacitan. Jalan menuju pantai ini sudah cukup baik, meski ada beberapa bagian yang sempit dan berkelok. Sebaiknya menggunakan kendaraan pribadi, karena belum ada transportasi umum yang menjangkau lokasi.

Fasilitas di Pantai Watukarung cukup lengkap, seperti toilet, tempat bilas, area parkir, warung makan, dan mushola. Jika ingin bermalam, tersedia berbagai pilihan akomodasi di sekitar pantai, mulai dari homestay hingga resort. Sebaiknya melakukan pemesanan jauh-jauh hari karena tempat ini sering penuh, terutama saat musim liburan.

Biaya masuk ke Pantai Watukarung cukup terjangkau, yakni Rp 10.000 per orang, dengan biaya parkir sekitar Rp 15.000.

Ingin Naik Kapal Pesiar Pertama Kali? Ini yang Harus Anda Siapkan

Liburan dengan menaiki kapal pesiar sambil menjelajahi lautan bisa menjadi pengalaman yang sangat mengesankan. Namun, ada beberapa hal penting yang harus dipersiapkan agar perjalanan berjalan lancar, terutama bagi yang baru pertama kali naik kapal pesiar. Mulai dari memilih kapal yang tepat, memahami fasilitas yang tersedia, hingga mempersiapkan anggaran yang diperlukan.

Tips untuk Penumpang Pertama Kali Naik Kapal Pesiar
Berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan sebelum memulai pelayaran pertama Anda, berdasarkan informasi dari berbagai sumber terpercaya seperti Cruise Critic dan Meet Me Departures:

  1. Cek Rute dan Tujuan Pelayaran
    Pastikan Anda sudah memeriksa pelabuhan keberangkatan kapal dan rencana rute pelayarannya. Disarankan untuk memilih pelayaran yang mengunjungi berbagai destinasi menarik, bukan hanya satu pelabuhan saja. Meskipun kapal pesiar biasanya memiliki jadwal yang tetap, cuaca buruk atau faktor lainnya bisa mengakibatkan perubahan dalam perjalanan.
  2. Perhatikan Kondisi Cuaca Selama Pelayaran
    Sebelum berangkat, periksa prakiraan cuaca untuk perjalanan Anda, terutama jika kapal berlayar di daerah yang rawan badai seperti Karibia atau Pantai Timur Amerika Serikat. Mengetahui musim hujan dan musim kemarau di destinasi akan membantu Anda mempersiapkan diri dengan lebih baik.
  3. Pilih Barang Bawaan dengan Bijak
    Bawa barang yang sesuai dengan kebutuhan Anda tanpa berlebihan. Jangan lupa untuk membawa pakaian yang sesuai untuk berbagai kegiatan di kapal, obat-obatan pribadi, tabir surya, serta adaptor listrik yang sesuai dengan standar kapal. Pastikan Anda juga mematuhi aturan berpakaian yang mungkin berbeda di setiap jalur pelayaran.
  4. Tentukan Jenis Kabin yang Tepat
    Kapal pesiar menawarkan berbagai pilihan kabin, dari yang termurah hingga yang paling mewah. Kabin termurah biasanya tidak memiliki jendela, sementara kabin dengan harga menengah biasanya dilengkapi jendela, dan kelas premium menawarkan suite dengan balkon pribadi.
  5. Rencanakan Anggaran dengan Cermat
    Selain harga tiket kapal pesiar, ada biaya tambahan seperti tip untuk kru, biaya wisata, dan minuman yang perlu Anda pertimbangkan. Pastikan Anda mengetahui apa saja yang sudah termasuk dalam paket dan apa yang perlu dibayar terpisah.
  6. Kenali Aktivitas dan Hiburan di Kapal
    Kapal pesiar menyediakan beragam hiburan dan aktivitas, mulai dari pertunjukan langsung, olahraga, kerajinan tangan, yoga, hingga banyak lainnya. Pastikan Anda mengatur waktu dengan bijak agar dapat menikmati semua kegiatan tanpa kelelahan. Jika tertarik dengan aktivitas khusus atau tur darat, sebaiknya melakukan pemesanan lebih awal agar tidak kehabisan kuota.
  7. Pahami Etika Lokal yang Berlaku
    Saat berlayar, penting untuk mengenal budaya dan norma sosial setempat. Ini mencakup aturan berpakaian, kebiasaan memberi tip, serta tradisi yang berlaku di destinasi yang dikunjungi. Beberapa tempat mungkin memiliki kebiasaan unik, seperti mewajibkan melepas sepatu sebelum memasuki rumah.
  8. Ikuti Latihan Keselamatan
    Setiap kapal pesiar mengharuskan penumpang untuk mengikuti latihan keselamatan sebelum pelayaran dimulai. Pastikan Anda mengikuti sesi ini dengan penuh perhatian agar siap menghadapi situasi darurat jika diperlukan.
  9. Gunakan Internet dengan Bijak
    Koneksi internet di kapal pesiar biasanya terbatas dan mahal. Untuk mendapatkan koneksi terbaik, coba cari router yang diletakkan di tempat strategis di seluruh kapal dan duduk di dekatnya.
  10. Siapkan Diri untuk Proses Pendaratan
    Pada hari terakhir pelayaran, Anda harus mengemas barang dan meletakkannya di luar kabin. Setelah itu, tunggulah di area yang ditentukan hingga giliran Anda dipanggil untuk turun. Ikuti instruksi dari kru dan pastikan Anda sudah siap untuk proses pendaratan dan pemeriksaan di bea cukai.

Menikmati Wisata, Kuliner, dan Belanja Seru di Jonker Street, Landmark Terkenal Melaka

Wisata di Melaka akan terasa kurang lengkap jika tidak mengunjungi Jonker Street. Di sini, pengunjung dapat menikmati jalan-jalan santai, mencicipi kuliner lezat, dan berburu oleh-oleh sampai puas, bahkan tanpa khawatir kehabisan uang.

Bagi para traveler yang berangkat dengan kapal pesiar Star Voyager dari StarCruises, mereka akan dibawa untuk menikmati pesona kota Melaka, Malaysia. Salah satu tempat yang wajib dikunjungi di kota ini adalah Jonker Street.

Jonker Street adalah sebuah jalan terkenal yang terletak di pusat Melaka. Lokasinya sangat strategis, berdekatan dengan Gereja Merah yang menjadi ikon kota dan hanya beberapa menit berjalan kaki dari Melaka River Cruise.

Di Jonker Street, pengunjung bisa menikmati suasana santai sembari berkeliling, makan makanan khas, dan berbelanja oleh-oleh. Di sepanjang jalan ini, terdapat berbagai kios suvenir, pedagang street food, serta kafe-kafe yang menarik untuk dikunjungi.

Salah satu jajanan yang sangat direkomendasikan adalah street food khas lokal seperti es chendol durian, ais kacang, putu piring, serta jus semangka yang unik, dibuat langsung di dalam kulit buahnya. Rasanya tentu sangat menyegarkan!

Jika ingin mencicipi makanan berat, jangan lewatkan nasi ayam yang sudah terkenal di Melaka. Atau, coba juga chicken rice ball yang menjadi ciri khas dan sulit ditemukan di tempat lain.

Untuk oleh-oleh, Jonker Street menawarkan berbagai pilihan, seperti gula Melaka, Nyonya Cake, teh tarik instan berbagai merk, hingga pia isi durian musang king yang bisa dijadikan buah tangan untuk teman dan keluarga.

Sejarah Jonker Street

Jonker Street, yang juga dikenal dengan nama Jalan Hang Jebat, sudah ada sejak abad ke-17 dan menjadi salah satu bagian penting dalam sejarah Melaka. Banyak bangunan kuno yang berdiri di sepanjang jalan ini.

Dari segi arsitektur, bangunan-bangunan di Jonker Street sangat menarik dengan nuansa China dan Portugis yang kental. Hal ini tidak mengherankan karena Melaka merupakan tempat pertemuan antara penjajah Portugis dan pedagang China, yang menciptakan sebuah budaya yang unik melalui akulturasi dan asimilasi antar etnis.

Bagi kamu yang suka berburu foto Instagramable, Jonker Street adalah tempat yang tepat, karena banyak sudut menarik yang bisa dijadikan latar belakang foto.

Tips untuk Pengunjung

Bagi para traveler yang berkunjung ke Jonker Street, sebaiknya membawa uang tunai dalam mata uang Ringgit Malaysia untuk membeli makanan di pedagang street food. Sementara untuk belanja di kios oleh-oleh dan suvenir, sebagian besar sudah menerima pembayaran melalui kartu debit atau kredit yang diterbitkan oleh bank Indonesia.

Pastikan juga mengenakan pakaian dan sepatu yang nyaman, karena pengunjung akan banyak berjalan kaki. Pada siang hari, cuaca di Jonker Street cenderung sangat panas, jadi jangan lupa untuk membawa sunscreen, kacamata hitam, atau payung jika merasa kurang nyaman dengan terik matahari.

Menelusuri Bunker Peninggalan Belanda yang Kini Menjadi Habitat Kelelawar di Magelang

Di Kota Magelang, Jawa Tengah, terdapat sebuah bangunan bersejarah yang merupakan peninggalan dari masa penjajahan Belanda. Bangunan tersebut adalah sebuah bunker yang kini dalam kondisi terabaikan dan menjadi tempat tinggal bagi kelelawar.

Bunker ini terletak tepat di belakang Kantor Kecamatan Magelang Tengah, yang juga dikenal dengan sebutan kawasan Kwarasan. Keberadaannya mungkin tidak banyak diketahui oleh warga sekitar, padahal lokasi bunker ini cukup dekat dengan pemukiman penduduk.

Untuk mengakses bunker ini, pengunjung harus melewati pintu masuk yang lebarnya sekitar 1,5 meter, dengan ketinggian bangunan mencapai 3,5 meter. Jalan masuk menuju bunker tersebut berbentuk seperti lorong sempit, dan pengunjung akan menemui pintu lain di dalamnya. Karena hanya ada satu lubang ventilasi udara, kondisi di dalam bunker tersebut cukup gelap.

Bunker ini memiliki enam ruangan, dengan empat ruangan berukuran sekitar 3,5 x 3,5 meter, sementara dua ruangan lainnya lebih kecil. Terdapat juga pintu keluar yang saat ini tertutup tanah, dan bagian dalam bunker sudah dipenuhi oleh kelelawar. Aroma tidak sedap yang datang dari tumpukan kotoran kelelawar pun kerap tercium saat berada di dalam bunker.

Salah seorang warga setempat, Tari (30), menyatakan bahwa kondisi bunker sangat memprihatinkan karena tidak terawat. Ia percaya bahwa jika bunker ini dirawat dengan baik, bisa menjadi destinasi wisata menarik di Magelang.

Senada dengan itu, Bagus Priyana, seorang pegiat Komunitas Kota Toea Magelang, menambahkan bahwa bunker ini merupakan salah satu peninggalan yang masih bisa ditemukan di kota tersebut, terutama di kawasan Kwarasan. Bagus juga menjelaskan bahwa bunker ini dulunya digunakan sebagai tempat perlindungan saat perang, dengan kapasitas ruang yang disesuaikan dengan jumlah penduduk pada waktu itu.

Bagus berharap Pemerintah Kota Magelang dapat melakukan konservasi terhadap bunker tersebut agar bisa dipromosikan sebagai objek wisata. Ia menyarankan agar bunker tersebut diperbaiki, karena tidak banyak kota yang memiliki bunker yang dapat diakses oleh publik.

Wali Kota Magelang, Damar Prasetyono, mengungkapkan bahwa bangunan-bangunan bersejarah, termasuk bunker ini, akan segera diinventarisasi dan direncanakan untuk direvitalisasi sebagai bagian dari program pengembangan wisata di Kota Magelang.