World Happiness Report 2025 kembali menempatkan Finlandia sebagai negara paling bahagia di dunia, mempertahankan posisinya dari tahun sebelumnya. Negara-negara Nordik masih mendominasi daftar lima besar, dengan Denmark berada di peringkat kedua, diikuti oleh Islandia di posisi ketiga. Swedia menyusul di peringkat keempat, sementara Belanda menutup lima besar sebagai negara paling bahagia tahun ini.

Indonesia sendiri berada di peringkat ke-83 dari total 147 negara yang masuk dalam penelitian ini. Posisinya masih di bawah beberapa negara Asia Tenggara lainnya, seperti Singapura yang berada di posisi ke-34, Vietnam di peringkat ke-46, Thailand di posisi ke-48, dan Malaysia yang menduduki peringkat ke-64. Pemeringkatan ini dibuat berdasarkan survei yang meminta responden untuk menilai tingkat kebahagiaan mereka dalam kehidupan sehari-hari. Studi ini merupakan hasil kerja sama antara Jaringan Solusi Pembangunan Berkelanjutan PBB dan firma analitik Gallup.

CEO Gallup, Jon Clifton, menekankan bahwa kebahagiaan bukan hanya tentang kekayaan atau pertumbuhan ekonomi, tetapi juga soal kepercayaan, hubungan sosial, serta adanya rasa saling mendukung antarindividu dalam masyarakat. Menurutnya, jika ingin membangun komunitas dan ekonomi yang lebih kuat, investasi yang paling penting adalah pada hubungan antar manusia.

Selain lima besar yang sudah disebutkan, beberapa negara lain yang masuk dalam 20 besar daftar ini meliputi Kosta Rika, Norwegia, Israel, Luksemburg, dan Meksiko. Negara-negara seperti Australia, Selandia Baru, Swiss, Belgia, dan Irlandia juga masuk dalam jajaran teratas. Studi ini menunjukkan bahwa kebahagiaan suatu negara tidak hanya bergantung pada faktor ekonomi, tetapi juga tingkat kesejahteraan sosial dan kualitas hubungan antarwarga.