Liburan Lebaran 2025 ke Pantai Ora, Maluku
Saya berencana menghabiskan libur Lebaran 2025 ini di Pantai Ora, sebuah destinasi yang sudah lama masuk dalam daftar impian saya, namun baru kali ini bisa terwujud. Pantai Ora, yang terletak di Pulau Seram, Maluku, dikenal sebagai salah satu pantai paling eksotis di Indonesia.
Pantai ini disebut sebagai permata tersembunyi, menyuguhkan pemandangan alam yang luar biasa. Terjaga dengan baik dan jauh dari hiruk-pikuk kota, Pantai Ora menawarkan suasana tenang dan damai. Pasir putihnya yang lembut, air lautnya yang bening seperti kaca, serta panorama tebing kapur yang memukau menjadikan pantai ini layak disebut surga tersembunyi di Maluku. Keindahannya tak kalah dengan Maldives, bahkan hampir serupa.
Tak hanya itu, di sekitar Pantai Ora juga terdapat beberapa objek wisata menarik, seperti keramba cinta yang terkenal, mengapung di laut tak jauh dari pantai tersebut.
1. Lokasi dan Akses Menuju Pantai Ora
Pantai Ora berada di Pulau Seram, tepatnya di Kecamatan Seram Utara, Maluku Tengah, Indonesia. Berada di ujung barat Teluk Sawai, pantai ini dekat dengan Desa Saleman dan Desa Sawai, serta berbatasan dengan Taman Nasional Manusela.
Saya memulai perjalanan dari Jakarta dengan penerbangan dari Bandara Soekarno Hatta (CGK) menuju Bandara Pattimura Ambon (AMQ), yang memakan waktu sekitar 2-3 jam. Setibanya di Ambon, perjalanan dilanjutkan dengan mobil menuju Pelabuhan Tulehu, yang memakan waktu sekitar 3-3,5 jam. Dari Pelabuhan Tulehu, saya melanjutkan perjalanan menggunakan kapal ferry menuju Pelabuhan Amahai dengan waktu tempuh sekitar 2-2,5 jam. Saya membeli tiket kelas eksekutif seharga 148.000 IDR. Setelah tiba di Pelabuhan Amahai, perjalanan diteruskan dengan menggunakan speed boat selama 15-20 menit menuju Pantai Ora.
2. Aktivitas Menarik di Pantai Ora
Saat mengunjungi Pantai Ora, ada berbagai aktivitas menarik yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah berjalan-jalan di pasir putih yang halus, serta berfoto di sekitar penginapan yang memiliki pemandangan menyerupai Maldives.
Saya juga bisa bersantai di tepi pantai, menikmati keindahan alam sambil disinari matahari, ditemani pemandangan bukit hijau yang memukau, langit biru cerah, dan air laut yang tenang dan jernih.
Untuk yang suka petualangan, saya bisa menjelajahi biota laut dengan snorkeling, menyelam, atau free diving di terumbu karang sekitar.Selain itu, saya juga mencoba paddle boat untuk menjelajahi tebing Hatupia yang terletak tidak jauh dari pantai, dengan pemandangan yang sangat memukau.
3. Tips Saat Berwisata ke Pantai Ora
Berikut beberapa tips agar perjalanan ke Pantai Ora lebih nyaman dan menyenangkan:
A. Bawa uang tunai secukupnya, karena di daerah ini sulit ditemukan ATM.
B. Sinyal internet hanya tersedia di beberapa area, terutama di jalan raya. Beberapa provider mungkin tidak terjangkau di beberapa lokasi.
C. Hormati budaya dan tradisi lokal. Kenakan pakaian yang sopan saat berada di pemukiman atau tempat yang dianggap suci.Mayoritas penduduk Desa Saleman menganut agama Islam, dan di sana terdapat banyak masjid.
D. Pantai Ora adalah lokasi yang aman, tetapi tetap waspada terhadap barang-barang pribadi.
E. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat musim panas, untuk menikmati pantai dengan maksimal.
Liburan Lebaran 2025 di Pantai Ora adalah pilihan tepat bagi mereka yang ingin merasakan ketenangan, petualangan, dan keindahan alam. Dengan suasana yang damai dan berbagai kegiatan seru, Pantai Ora menjanjikan pengalaman wisata yang tak terlupakan.