Rendang selalu menjadi salah satu hidangan yang tak pernah absen di meja makan masyarakat Indonesia saat Lebaran, termasuk bagi warga Kota Tanjungpinang. Masakan khas Minangkabau ini selalu menjadi pilihan utama karena kelezatan rasanya yang kaya akan rempah dan ketahanannya yang lama. Lia Montisari, warga Tanjungpinang, menyatakan bahwa setiap Lebaran ia selalu memasak rendang sebagai sajian utama untuk keluarganya. Baginya, rendang bukan sekadar makanan, melainkan bagian dari tradisi yang terus diwariskan dari generasi ke generasi.
“Setiap Lebaran, saya selalu memasak rendang untuk keluarga. Rasanya kurang lengkap jika tidak ada rendang di meja makan,” ujar Lia pada Selasa (1/4/2025). Rendang memang dikenal sebagai masakan yang membutuhkan waktu lama untuk dimasak, tetapi hasil akhirnya sepadan dengan usaha yang dikeluarkan. Tekstur kuahnya yang kental serta bumbu yang meresap sempurna ke dalam daging membuatnya menjadi hidangan favorit banyak orang.
Selain memiliki cita rasa yang khas, rendang juga dikenal dengan daya tahannya yang cukup lama, sehingga sering dijadikan stok makanan selama Lebaran. Inilah salah satu alasan mengapa rendang selalu menjadi pilihan utama bagi masyarakat, terutama di Kota Tanjungpinang yang memiliki budaya kuliner yang beragam. “Biasanya saya juga menambahkan kentang saat memasak rendang agar rasanya lebih nikmat,” tambah Lia.
Lebaran memang menjadi momen spesial bagi setiap keluarga untuk berkumpul dan menikmati hidangan khas. Dan bagi banyak warga Tanjungpinang, rendang tetap menjadi sajian istimewa yang selalu dinantikan setiap tahunnya.