Tag Archives: Destinasi

https://palmtreegallery.com

Kali Bambar Doyo Baru: Destinasi Alam Sejuk di Papua

Kali Bambar Doyo Baru terletak di Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, dan dikenal dengan kolam alami yang dikelilingi pepohonan hijau serta batu-batu besar. Tempat ini menawarkan pengalaman berwisata alam yang menyegarkan bagi siapa saja yang ingin menikmati keindahan alam Papua.

Air yang jernih dan suasana yang sejuk menjadikan Kali Bambar Doyo Baru pilihan tepat untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari. Pengunjung dapat menikmati aktivitas seperti berenang, mandi di air yang segar, serta memanggang ikan atau daging di sekitar lokasi. Selain itu, tempat ini juga menyediakan berbagai permainan yang dapat menambah keseruan kunjungan.

Untuk menuju lokasi ini, pengunjung perlu menempuh perjalanan sekitar 50-60 menit dari Kota Jayapura. Akses jalan yang baik memungkinkan pengunjung untuk menggunakan kendaraan roda empat atau roda dua. Biaya masuk ke lokasi ini pun sangat terjangkau, yakni 10 ribu rupiah untuk mobil dan 5 ribu rupiah per orang. Selain itu, tersedia lahan parkir yang luas dan pondok yang dapat disewa oleh pengunjung yang ingin beristirahat.

Kali Bambar Doyo Baru juga mulai populer sebagai lokasi fotografi, termasuk untuk sesi foto prewedding dan konten media sosial. Pada akhir pekan dan hari libur, tempat ini semakin ramai dikunjungi, menjadikannya pilihan yang tepat untuk menikmati alam sambil berbagi momen indah bersama keluarga atau teman.

Es Krim Rasa Siput, Kreasi Unik dari easyJet untuk Rayakan Basis Baru

Pernahkah terbayang menikmati es krim dengan rasa yang tidak biasa seperti bekicot? Mungkin sebagian orang akan merasa aneh atau jijik pada pertama kali mendengarnya. Namun, itulah yang ditawarkan oleh maskapai penerbangan easyJet dalam rangka merayakan pembukaan basis baru mereka di Bandara London Southend. Mereka memperkenalkan es krim rasa siput dengan tambahan bawang putih, terinspirasi dari hidangan escargot khas Prancis.

Tidak hanya rasa siput, es krim unik ini juga dihiasi dengan taburan gula renyah yang menyerupai cangkang siput, memberikan sentuhan khas bistro Paris yang elegan. Ini merupakan bagian dari koleksi lima rasa es krim inovatif, yang masing-masing menggambarkan destinasi baru dari London Southend. Salah satunya adalah Spicy Tagine, rasa es krim yang terinspirasi dari Maroko dengan kombinasi aprikot dan rempah-rempah Afrika Utara.

Selain itu, bagi penggemar kuliner Italia, ada rasa Cacio e Pepe yang menggabungkan lemon, keju parmesan, dan lada hitam, terinspirasi dari kota Pisa. Sangria and Chocolate membawa nuansa pantai Spanyol, dengan perpaduan kesegaran sangria dan cokelat, membangkitkan atmosfer kota Alicante dan Malaga. Tak ketinggalan, Pastel de Nata, es krim yang merubah custard tart khas Portugal menjadi sajian dingin yang lembut.

Garry Wilson, CEO easyJet holidays, menjelaskan bahwa pembukaan basis baru ini juga menjadi bagian dari ekspansi besar mereka, meningkatkan jumlah penerbangan dan paket liburan ke lebih banyak destinasi. EasyJet kini menambah tiga pesawat A320neo ke armadanya, menciptakan ribuan lapangan pekerjaan dan menyediakan lebih dari 330.000 kursi untuk pelancong yang ingin menikmati liburan musim panas mereka.

Atraksi Wisata Terpopuler Indonesia yang Memikat Wisatawan

Indonesia, sebagai negara kepulauan dengan lebih dari 17.000 pulau, menawarkan keberagaman yang luar biasa, tidak hanya dari segi alam, tetapi juga budaya dan tradisi yang ada di setiap daerah. Dengan 34 provinsi dan lebih dari 1.340 kelompok suku, Indonesia menjadi rumah bagi berbagai bahasa dan kebudayaan. Tak heran jika negara ini menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan mancanegara.

Keanekaragaman budaya ini melahirkan berbagai atraksi wisata yang memikat dan menjadi ciri khas yang tidak hanya menggugah rasa ingin tahu, tetapi juga memberikan pengalaman tak terlupakan. Berikut adalah lima atraksi wisata ikonik Indonesia yang patut untuk dikunjungi:

  1. Lompat Batu, Nias, Sumatera Utara
    Salah satu tradisi yang sangat ikonik dari Desa Wisata Bawomataluo, Nias adalah lompat batu atau yang dikenal dengan nama “Hombo Batu” dalam bahasa Nias. Awalnya, tradisi ini dilakukan sebagai ujian bagi pemuda untuk menunjukkan kelayakan mereka mengikuti perang. Untuk melaksanakan atraksi ini, pemuda harus melompat melewati batu setinggi dua meter dan selebar 40 cm, dengan pakaian adat khas Nias yang berwarna merah, kuning, dan hitam. Keberhasilan mereka dalam melompat tanpa menyentuh batu menjadi simbol kematangan fisik dan kedewasaan.
  2. Karapan Sapi, Madura, Jawa Timur
    Karapan Sapi adalah tradisi balap sapi yang sangat penting bagi masyarakat Madura, bukan sekadar acara adat, tetapi juga sebagai simbol harga diri dan martabat orang Madura. Sapi yang digunakan dalam karapan ini dipersiapkan dengan perawatan khusus, termasuk pijatan dan pemberian makanan terbaik. Atraksi ini tidak hanya menarik karena kecepatan balapannya, tetapi juga karena ritual arak sapi keliling yang diiringi musik tradisional saronen. Balapan berlangsung di lintasan sepanjang 180 hingga 200 meter, dan sapi yang berlomba mampu menempuh jarak tersebut dalam waktu 14 hingga 18 detik.
  3. Tari Kecak, Bali
    Salah satu atraksi budaya paling terkenal di Bali adalah tari Kecak, yang memiliki akar sejarah sebagai ritual untuk mengusir roh jahat. Seiring berjalannya waktu, tari ini berkembang menjadi pertunjukan yang lebih modern dengan narasi pewayangan, terutama yang menceritakan kisah Ramayana. Dikenal dengan iringan musik gamelan Bali dan teriakan khas “Cak! Cak! Cak!” dari 50 hingga 70 penari, tari Kecak disajikan di tempat terbuka, sering kali di atas tebing dengan latar matahari terbenam, memberikan pengalaman yang luar biasa bagi para pengunjung.
  4. Pasola, Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur
    Pasola adalah atraksi perang adat yang berasal dari Sumba Barat, di mana para peserta saling melempar tombak saat menunggang kuda di hamparan sabana. Atraksi ini merupakan bagian dari rangkaian upacara yang berkaitan dengan panen dan permohonan kesuburan. Di balik ketegangan dan kekerasan yang tampak, ada kepercayaan bahwa darah yang tumpah selama pertarungan akan menyuburkan tanah dan memberikan hasil panen yang melimpah di masa depan. Pasola bukan hanya tontonan yang menegangkan, tetapi juga sarat dengan makna spiritual yang mendalam.
  5. Festival Lembah Baliem, Papua
    Festival Lembah Baliem adalah acara tahunan yang diadakan di Papua, tepatnya di Lembah Baliem, di mana suku Dani, Lani, dan Yali berperang dalam simulasi untuk merayakan kesuburan dan kesejahteraan. Festival yang dimulai pada tahun 1989 ini berlangsung selama tiga hari setiap bulan Agustus dan menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang ingin melihat budaya Papua yang unik. Selain pertunjukan perang, festival ini juga menyuguhkan tarian tradisional yang memukau dan pemandangan alam yang luar biasa indah.

Keberagaman budaya dan atraksi wisata ini membuktikan betapa kaya dan mempesonanya Indonesia. Dari tradisi yang diwariskan turun-temurun hingga pertunjukan seni yang memukau, setiap sudut Indonesia menawarkan pengalaman yang berbeda dan tak terlupakan bagi setiap wisatawan yang datang. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan Indonesia yang tak ternilai ini!

Festival Sungai Musi Tetap Digelar Meski Palembang Night Run Diundur

Kepala Dinas Pariwisata Palembang, Sulaiman Amin, mengumumkan bahwa acara Palembang Night Run yang semula dijadwalkan akan digelar, terpaksa ditunda. Hal ini disebabkan oleh kurangnya peserta yang memenuhi kuota target dan persiapan panitia yang masih belum maksimal. Meskipun acara lari malam tersebut harus diundur, Sulaiman memastikan bahwa Festival Sungai Musi 2025 tetap dilaksanakan dengan berbagai kegiatan menarik yang bisa dinikmati masyarakat.

Sulaiman Amin menjelaskan, “Kami mohon maaf karena Palembang Night Run terpaksa ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Kuota peserta yang terdaftar tidak memenuhi target, dan panitia juga merasa belum siap secara maksimal untuk melaksanakan acara ini.”

Bagi peserta yang sudah terdaftar, Sulaiman menegaskan bahwa biaya pendaftaran akan sepenuhnya dikembalikan tanpa ada potongan. “Bagi mereka yang sudah mendaftar, panitia akan mengembalikan biaya pendaftaran secara utuh,” ujarnya.

Namun, meski Palembang Night Run diundur, masyarakat Palembang dan wisatawan tetap dapat menikmati rangkaian acara dalam Festival Sungai Musi 2025, yang akan digelar pada 15 Februari 2025. Salah satu atraksi utama adalah Flying Board Body Lighting yang akan memukau pengunjung dengan aksi spektakuler di atas Sungai Musi. Kegiatan ini akan berlangsung di sekitar Benteng Kuto Besak (BKB) mulai pukul 19.00 WIB, menghadirkan permainan cahaya yang menakjubkan di atas permukaan sungai.

Selain atraksi Flying Board, festival ini juga akan dimeriahkan dengan penampilan penyanyi lokal yang siap menghibur masyarakat yang hadir di BKB. Sulaiman berharap kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga menjadi sarana untuk menarik lebih banyak wisatawan datang ke Palembang.

“Dengan festival ini, kami berharap dapat memberikan hiburan yang luar biasa bagi masyarakat, sekaligus meningkatkan kunjungan wisatawan. Kami juga ingin mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah di sektor pariwisata dan kuliner,” ungkapnya.

Pemerintah Kota Palembang juga menggandeng berbagai pihak, termasuk pelaku usaha lokal dan komunitas, untuk menyukseskan acara ini, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian kota.

Dengan beragam kegiatan menarik yang tetap digelar, Festival Sungai Musi 2025 diyakini akan menjadi momentum yang penting untuk merayakan budaya dan pariwisata Palembang, sekaligus meningkatkan daya tarik kota ini sebagai destinasi wisata utama di Indonesia.

Raja Ampat, Destinasi Wisata Terbaik 2025 Pilihan New York Times dan National Geographic

Raja Ampat, destinasi wisata yang terletak di ujung timur Indonesia, kembali mencuri perhatian dunia pada tahun 2025. Keindahan alamnya yang menakjubkan berhasil meraih pengakuan internasional, setelah dua media ternama, The New York Times dan National Geographic, menyebut Raja Ampat sebagai salah satu tempat yang wajib dikunjungi di tahun tersebut. Penghargaan ini semakin menegaskan status Raja Ampat sebagai surga dunia yang kaya akan keanekaragaman hayati dan pesona alam yang luar biasa.

Dalam daftar “52 Places to Go in 2025” yang dirilis oleh The New York Times, Raja Ampat dipuji sebagai permata alam yang dikelilingi oleh ekosistem laut yang paling kaya di dunia. Terdiri dari lebih dari 1.500 pulau kecil, cay, dan beting yang tersebar di kawasan ini, Raja Ampat menawarkan panorama yang luar biasa, baik di bawah permukaan laut maupun di darat. Penulis Ratha Tep menggambarkan pengalaman menyelam yang menakjubkan, berenang di antara ikan boxfish kuning tutul dan kipas laut gorgonian berwarna ungu. Tidak hanya itu, di daratan, wisatawan dapat menikmati pantai-pantai terpencil atau menjelajahi hutan untuk melihat burung cendrawasih Wilson yang langka.

National Geographic pun menyematkan Raja Ampat dalam daftar “25 Destinasi Terbaik Dunia untuk Dikunjungi 2025” dan menjadikan foto nelayan Papua di Raja Ampat sebagai gambar utama artikel tersebut. Kepulauan ini juga disebut sebagai “negeri laut ajaib” dengan kekayaan terumbu karang yang melimpah, lebih dari seribu spesies ikan karang, serta makhluk laut langka seperti pari manta, duyung, dan hiu zebra.

Keistimewaan Raja Ampat tak hanya terletak pada pesona bawah lautnya. Kawasan ini juga menyimpan warisan geologis yang luar biasa. Sebagai bagian dari Raja Ampat Geopark yang diakui oleh UNESCO, kawasan ini memiliki batuan karst yang berusia lebih dari 400 juta tahun, menjadikannya sebagai “Zamrud Karst Khatulistiwa.” Tidak hanya kaya secara geologi, Raja Ampat juga menjadi contoh nyata keberhasilan konservasi. Jumlah ikan pari manta karang yang terus meningkat di wilayah ini menunjukkan upaya konservasi yang berhasil, meskipun di banyak tempat di dunia, jumlahnya terus menurun.

Kini, akses menuju Raja Ampat semakin mudah, memungkinkan wisatawan dari berbagai belahan dunia untuk mengunjungi tempat ini. Penerbangan langsung dari Bali ke Sorong memudahkan perjalanan, dilanjutkan dengan perjalanan laut menuju penginapan yang dikelola oleh penduduk lokal. Alternatif lainnya adalah bergabung dalam tur kapal pesiar, dengan pengalaman live aboard yang memungkinkan wisatawan tinggal di kapal sambil menjelajahi berbagai spot menyelam dan snorkeling.

Berbagai aktivitas menarik menanti di Raja Ampat, mulai dari menyelam atau snorkeling di Misool, mengamati burung cendrawasih di Pulau Waigeo dan Gam, mengunjungi Desa Arborek untuk berinteraksi dengan masyarakat lokal, hingga mendaki Bukit Piaynemo untuk menikmati pemandangan spektakuler dari ketinggian.

Raja Ampat bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi simbol dari bagaimana manusia dan alam dapat hidup berdampingan dengan harmonis. Keindahan alamnya yang luar biasa, keberagaman hayati yang melimpah, dan upaya konservasi yang berhasil menjadikan Raja Ampat sebagai contoh ideal wisata berkelanjutan. Tahun 2025 adalah saat yang tepat untuk menjelajahi keajaiban alam Indonesia ini. Sudahkah Anda mempersiapkan perjalanan ke surga bahari yang menakjubkan ini?

Tom Yum hingga Mango Sticky Rice, Ini Kuliner Thailand yang Menggugah Selera

Thailand dikenal sebagai salah satu surga kuliner di Asia dengan beragam hidangan lezat yang kaya rasa. Perpaduan antara rasa manis, asam, pedas, dan gurih dalam masakan Thailand menciptakan sensasi unik yang menggugah selera. Jika berkunjung ke Negeri Gajah Putih, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi makanan khas berikut ini!

1. Tom Yum Goong – Sup Udang Pedas yang Ikonik

Salah satu hidangan Thailand yang paling terkenal di dunia adalah Tom Yum Goong. Sup ini memiliki rasa yang segar dan pedas dengan aroma khas dari serai, daun jeruk purut, bawang merah, dan perasan air jeruk nipis. Dipadukan dengan udang segar, kuahnya yang kaya rempah memberikan sensasi kehangatan yang menggoda selera.

2. Tom Kha Kai – Sup Ayam dengan Santan yang Lezat

Tom Kha Kai adalah sup ayam yang menggunakan santan kental sebagai bahan utama, memberikan rasa creamy yang lembut. Dilengkapi dengan lengkuas, serai, daun jeruk, dan jamur Asia, hidangan ini menjadi pilihan yang cocok bagi mereka yang ingin menikmati rasa khas Thailand tanpa terlalu banyak cabai.

3. Guay Tiew Reua – Mie Perahu Thailand

Dikenal juga sebagai boat noodle, Guay Tiew Reua awalnya dijual oleh pedagang di perahu yang melintasi kanal Bangkok. Mie ini disajikan dengan kuah kaldu yang kaya rasa, biasanya dengan tambahan daging sapi, ayam, atau seafood. Hidangan ini memiliki rasa yang kuat karena menggunakan bumbu khas Thailand yang kaya rempah.

4. Pad Thai – Mie Goreng Khas Thailand

Pad Thai adalah salah satu menu yang paling mudah ditemukan di restoran atau pedagang kaki lima di Thailand. Mie ini digoreng dengan campuran tahu, udang, telur, tauge, dan kacang tanah cincang, serta diberi sentuhan perasan jeruk nipis untuk menambah kesegaran.

5. Khao Pad – Nasi Goreng Ala Thailand

Khao Pad adalah versi nasi goreng khas Thailand yang sederhana tetapi sangat lezat. Dibuat dari campuran nasi, telur, bawang putih, bawang merah, dan protein seperti ayam, seafood, atau daging sapi, hidangan ini dimasak dengan teknik tumis cepat untuk menghasilkan tekstur nasi yang gurih dan tidak lengket.

6. Gaeng Daeng Gai – Kari Merah dengan Ayam

Kari merah Thailand ini memiliki rasa yang kaya dan sedikit pedas karena dibuat dari campuran cabai merah, bawang putih, jahe, dan serai yang dihancurkan menjadi pasta. Ayam dimasak hingga empuk bersama santan kental, serta diberi tambahan terong, tomat, dan daun kemangi untuk memperkaya rasa.

7. Som Tum – Salad Pepaya Muda Pedas

Som Tum adalah salad segar khas Thailand yang dibuat dari pepaya muda serut, tomat, kacang panjang, cabai, bawang putih, dan perasan jeruk nipis. Perpaduan rasa manis, asam, pedas, dan gurih menjadikan hidangan ini favorit di kalangan pecinta makanan segar dan pedas.

8. Pla Nueng Manow – Ikan Kukus dengan Saus Jeruk Nipis

Bagi pecinta seafood, Pla Nueng Manow adalah pilihan yang tepat. Hidangan ini berupa ikan kukus, biasanya ikan kakap, yang disajikan dengan saus pedas dari cabai, bawang putih, daun ketumbar, air jeruk nipis, dan kecap ikan. Rasa asam dan pedas dari sausnya membuat hidangan ini semakin menggugah selera.

9. Poh Pia Tod – Lumpia Thailand yang Renyah

Lumpia goreng khas Thailand ini diisi dengan campuran daging babi cincang, wortel, kol, bihun, dan bawang bombay, kemudian digoreng hingga renyah. Biasanya disajikan dengan saus manis atau pedas, menjadikannya camilan yang cocok sebagai makanan pembuka.

10. Khao Niao Mamuang – Nasi Ketan Mangga yang Manis dan Legit

Sebagai penutup, Khao Niao Mamuang atau Mango Sticky Rice adalah salah satu makanan pencuci mulut yang paling terkenal di Thailand. Hidangan ini terdiri dari nasi ketan yang dimasak dengan santan, disajikan dengan irisan mangga segar, dan diberi tambahan sedikit susu kental manis untuk menciptakan rasa yang kaya dan lezat.

Kesimpulan

Thailand menawarkan beragam hidangan yang unik dan lezat dengan cita rasa yang khas. Dari sup pedas hingga makanan penutup yang manis, setiap hidangan menghadirkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Jika berkesempatan berkunjung ke Thailand, pastikan untuk mencicipi beberapa makanan khas di atas!

Mau ke Taman Meksiko Bogor? Cek Harga Tiket dan Cara Pesannya!

Bogor, yang terkenal sebagai kota hujan, juga menawarkan berbagai pilihan tempat wisata yang menarik. Salah satunya adalah Taman Meksiko, yang terletak di dalam kompleks Kebun Raya Bogor, Jawa Barat. Taman ini menyajikan koleksi kaktus eksotis yang langka dan berasal dari berbagai penjuru dunia. Sebelum merencanakan kunjungan ke taman ini, ada baiknya mengetahui harga tiket serta cara membelinya, baik secara langsung di lokasi atau melalui platform daring.

Harga Tiket Masuk Taman Meksiko Bogor

Karena terletak di dalam Kebun Raya Bogor, harga tiket masuk ke Taman Meksiko mengikuti tarif yang berlaku untuk seluruh area Kebun Raya. Berikut adalah rincian harga tiket yang perlu diketahui pengunjung:

🔹 Hari Kerja (Senin – Jumat)

  • Tiket masuk: Rp 15.500 per orang
  • Tiket sepeda: Rp 15.000

🔹 Akhir Pekan dan Hari Libur

  • Tiket masuk: Rp 25.500 per orang
  • Tiket sepeda: Rp 20.000

Yang menarik, harga tiket untuk wisatawan asing ditetapkan dengan tarif yang sama dengan pengunjung domestik. Selain itu, bagi yang membawa sepeda, terdapat biaya tambahan sesuai ketentuan yang berlaku.

Cara Pembelian Tiket ke Kebun Raya Bogor

Pengunjung memiliki dua opsi untuk membeli tiket ke Kebun Raya Bogor, yaitu membeli tiket langsung di lokasi atau melakukan pemesanan melalui situs resmi yang tersedia.

1. Pembelian Langsung di Lokasi

Tiket dapat dibeli di loket yang tersedia di gerbang utama dan Suryakencana. Untuk mempermudah transaksi, disarankan menggunakan uang elektronik atau dompet digital, karena ini akan mempercepat proses pembayaran dibandingkan dengan pembayaran tunai.

2. Pembelian Online (Daring)

Bagi yang ingin menghindari antrean panjang, tiket dapat dibeli secara online melalui situs resmi Kebun Raya Bogor di kebunraya.id dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1️⃣ Masuk ke situs kebunraya.id
2️⃣ Pilih opsi Kebun Raya Bogor
3️⃣ Klik Beli Tiket
4️⃣ Tentukan tanggal kunjungan dan jumlah tiket yang diperlukan
5️⃣ Isi data diri sesuai formulir yang tertera
6️⃣ Lakukan pembayaran menggunakan metode yang tersedia
7️⃣ Setelah pembayaran sukses, e-tiket akan dikirim melalui email

Dengan e-tiket yang sudah diterima, pengunjung cukup menunjukkan tiket elektronik tersebut di gerbang untuk verifikasi, tanpa perlu lagi mengantre di loket tiket.

Nikmati Keindahan Taman Meksiko Bogor

Taman Meksiko menawarkan pengalaman berharga bagi para pengunjung, terutama para pecinta tanaman kaktus dan keindahan alam tropis. Sebelum berkunjung, pastikan untuk mengetahui harga tiket serta metode pembeliannya agar perjalanan Anda lebih mudah dan nyaman. Dengan harga tiket yang cukup terjangkau, pastikan untuk mengunjungi Taman Meksiko Bogor dan menikmati berbagai koleksi kaktus yang unik serta pemandangan alam yang memukau! 🌵✨

Lampion Imlek Pasar Gede Solo: Harga Tiket Perahu Wisata Terjangkau

Kota Solo, Jawa Tengah, kembali menyuguhkan keunikan dan kemeriahannya jelang perayaan Tahun Baru Imlek. Seiring dengan datangnya hari yang penuh kebahagiaan tersebut, acara tahunan Grebeg Sudiro kembali digelar untuk merayakan momen spesial ini. Salah satu daya tarik utama acara ini adalah festival lampion yang diadakan di kawasan Pasar Gede, yang membuat kota ini semakin semarak. Tak hanya itu, acara ini juga menawarkan bazar yang menampilkan berbagai potensi lokal yang layak untuk dijelajahi wisatawan.

Bagi para wisatawan yang ingin menikmati atmosfer meriah, festival lampion di Pasar Gede adalah tempat yang tepat. Gemerlap lampion yang indah menghiasi kawasan ini, menciptakan pemandangan yang memukau dan Instagramable. Tak heran, tempat ini menjadi pilihan favorit bagi mereka yang ingin berfoto atau membuat konten di media sosial.

Namun, ada satu lagi pengalaman menarik yang tak boleh dilewatkan oleh wisatawan yang datang ke Solo dalam rangka Grebeg Sudiro: perahu wisata yang hanya tersedia pada saat acara ini berlangsung. Perahu wisata yang mengarungi Sungai Pepe ini menawarkan pengalaman seru menjelajahi keindahan alam Solo dari sisi yang berbeda.

Perahu wisata ini dapat dinaiki dari Dermaga Kali Pepe yang terletak di selatan Jembatan Pasar Gede. Meskipun keberadaannya sudah terkenal di kalangan wisatawan, permintaan untuk naik perahu ini tetap tinggi setiap tahunnya, termasuk pada acara Grebeg Sudiro 2025. Kompas.com yang turut serta dalam pengalaman naik perahu wisata ini pada Sabtu (25/1/2025), merasakan sendiri bagaimana panjangnya antrean. Meskipun sudah mengantre sejak sore hari, saya baru mendapat giliran sekitar pukul 20.15 WIB.

Harga tiket untuk menikmati perjalanan perahu wisata ini cukup terjangkau, yakni Rp 15.000 per orang. Selain itu, setiap pembelian tiket juga sudah termasuk satu botol air mineral untuk menemani perjalanan. Bagi wisatawan yang ingin memastikan bisa menikmati pengalaman seru ini, disarankan untuk datang lebih awal, sekitar pukul 17.00 WIB, ketika loket baru dibuka. Pasalnya, semakin malam, antrean semakin panjang, dan ada kemungkinan tiket sudah habis terjual.

Tahun Baru Imlek tahun ini memang semakin meriah dengan kehadiran Grebeg Sudiro yang menawarkan beragam hiburan dan keunikan. Jadi, pastikan untuk merencanakan kunjungan Anda ke Solo dan nikmati berbagai keseruan yang sudah menunggu!

Pertama Kali ke Jepang, Simak Dulu 4 Tips dari Agen Travel Ini

Jepang tetap menjadi destinasi wisata yang sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. Keindahan alamnya, seperti musim sakura yang memukau, serta kekayaan budaya dan kulinernya membuat negara ini tak pernah sepi pengunjung. Bagi yang berencana mengunjungi Jepang untuk pertama kalinya, ada beberapa tips penting yang bisa memaksimalkan pengalaman liburan. Berikut adalah panduan dari Ali, Digital Marketing Supervisor HIS Travel, yang bisa membantu kamu merencanakan perjalanan ke Negeri Sakura ini.

1. Pilih Waktu yang Tepat: Musim Sakura

Salah satu daya tarik terbesar Jepang adalah musim sakura yang indah. Namun, untuk menikmati pesonanya, kamu perlu datang pada waktu yang tepat. Musim sakura biasanya berlangsung pada bulan Maret hingga Mei setiap tahunnya. Ali menyarankan agar wisatawan datang pada bulan April atau Mei untuk merasakan pengalaman terbaik, karena saat itu bunga sakura sedang mekar dengan sempurna. “Selain menikmati keindahan bunga sakura, kamu juga bisa merasakan salju di beberapa daerah, karena di Jepang ada satu prefektur yang masih bersalju pada April-Mei,” kata Ali.

Bagi kamu yang ingin menikmati pemandangan musim semi yang sempurna, datanglah pada pertengahan April hingga Mei. Di perkotaan, kamu bisa menikmati sakura yang sedang mekar, sementara di daerah pegunungan masih ada salju yang tersisa, memberikan pengalaman unik yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.

2. Rute Wisata “Emas” di Jepang

Untuk wisatawan pertama kali, Ali menyarankan untuk mengikuti rute wisata yang dikenal dengan nama “golden route” Jepang. Rute ini mencakup tiga kota besar, yaitu Tokyo, Osaka, dan Kyoto. “Ketiga kota ini sangat direkomendasikan bagi wisatawan baru karena mereka mewakili budaya dan keindahan Jepang yang paling terkenal,” tambah Ali. Jika kamu sudah pernah mengunjungi Jepang sebelumnya, barulah kamu bisa menjelajahi kota-kota lainnya yang tidak kalah menarik.

3. Waktu Liburan yang Ideal: Minimal Satu Minggu

Untuk menikmati pengalaman wisata yang memadai, Ali menyarankan agar wisatawan merencanakan liburan minimal selama satu minggu. “Jika hanya berlibur kurang dari seminggu, kamu tidak akan sempat menjelajahi ketiga kota besar tersebut dengan maksimal,” jelasnya. Durasi penerbangan Jakarta-Jepang berkisar antara tujuh hingga delapan jam, jadi sangat disarankan untuk mempersiapkan waktu yang cukup agar tidak terburu-buru menikmati perjalanan.

4. Persiapkan Bujet yang Cukup

Sebelum berangkat, pastikan kamu sudah menyiapkan bujet yang cukup untuk liburan. Ali memperkirakan biaya liburan di Jepang selama satu minggu akan memakan biaya sekitar Rp 30 juta, terutama jika menggunakan paket tur. Tentu saja, jika kamu memilih untuk berlibur dengan gaya backpacker, tanpa menggunakan paket tur, anggaran bisa lebih rendah. “Harga tiket pesawat Jakarta-Jepang berkisar antara Rp 5-6 juta untuk sekali jalan,” ungkap Ali.

Dengan menyiapkan waktu, rute, dan bujet yang tepat, liburan pertama ke Jepang akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Pastikan kamu merencanakan semuanya dengan matang, dan nikmati pesona Negeri Sakura yang memikat!

Jangan Lewatkan! 12 Destinasi Asia yang Harus Kamu Kunjungi di 2025

Menjelang tahun 2025, platform perjalanan digital terkemuka, Agoda, telah mengungkapkan rekomendasi destinasi liburan menarik di Asia yang dapat Anda kunjungi setiap bulan. Dengan daftar ini, para wisatawan dapat merencanakan perjalanan yang lebih seru dan bermakna, mengunjungi tempat-tempat indah yang belum banyak dijelajahi serta menikmati kekayaan budaya, sejarah, dan alam yang ditawarkan berbagai negara Asia.

Berikut adalah pilihan destinasi yang direkomendasikan Agoda untuk setiap bulan di tahun 2025:

Januari – Luang Prabang, Laos
Awali tahun Anda dengan mengunjungi Luang Prabang, kota yang memadukan keindahan arsitektur Laos tradisional dan kolonial Prancis. Suasana yang tenang, ditambah dengan cuaca sejuk di bulan Januari, menjadikan tempat ini sempurna untuk mengeksplorasi kuil-kuil kuno dan menikmati alam sekitarnya.

Februari – Maladewa
Bagi Anda yang mendambakan liburan pantai, Maladewa adalah pilihan utama. Nikmati keindahan laut biru jernih dan vila terapung mewah yang ikonik. Pada musim kering di Februari, cuaca cerah dan perairan yang tenang menciptakan pengalaman liburan yang luar biasa.

Maret – Kanazawa, Jepang
Saat bunga sakura mekar, Kanazawa menjadi destinasi ideal untuk merasakan musim semi Jepang. Selain menikmati pemandangan bunga sakura di taman-taman indah, Anda juga bisa mengeksplorasi distrik bersejarah dan merasakan keunikan budaya lokal.

April – Cebu, Filipina
Cebu menawarkan keindahan alam yang menakjubkan, dengan pantai-pantai berpasir putih dan laut yang jernih. Pada bulan April, Anda bisa menikmati island-hopping, menyelam di Kawasan Falls, serta berwisata alam di Moalboal.

Mei – Da Nang, Vietnam
Da Nang menjadi pilihan sempurna bagi Anda yang mencari ketenangan. Di bulan Mei, cuaca yang menyenangkan dan jumlah wisatawan yang tidak terlalu ramai membuat pantai berpasir di sini sangat cocok untuk bersantai. Jangan lupa untuk mengunjungi Pegunungan Marmer dan Hoi An yang memesona.

Juni – Chengdu, Tiongkok
Jika Anda ingin merasakan pengalaman budaya yang semarak, Chengdu adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Nikmati kuliner khas Sichuan yang pedas, jelajahi pusat penelitian panda, dan cicipi berbagai hidangan lezat.

Juli – Pulau Tioman, Malaysia
Bagi penyelam dan pecinta alam, Pulau Tioman menawarkan pengalaman luar biasa dengan terumbu karang yang indah dan perairan yang jernih. Nikmati pantai yang tenang dan hutan hujan tropis yang memukau.

Agustus – Bali, Indonesia
Bali selalu menjadi destinasi populer, terutama pada musim panas. Dengan pantai yang menawan, pura-pura megah, dan pemandangan alam yang spektakuler, Bali menawarkan pengalaman liburan yang menyenangkan, dari snorkeling di Nusa Penida hingga menjelajahi sawah terasering di Ubud.

September – Kathmandu, Nepal
Setelah musim hujan, Kathmandu menawarkan pemandangan Himalaya yang memukau. Nikmati trekking di Lembah Kathmandu, kunjungi Durbar Square, dan rasakan atmosfer budaya yang kaya di ibu kota Nepal.

Oktober – Jaipur, India
Pada bulan Oktober, perayaan Diwali membuat Jaipur, Kota Merah Muda, semakin mempesona. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Benteng Amber yang megah dan Hawa Mahal yang ikonik.

November – Siem Reap, Kamboja
Siem Reap menjadi destinasi yang luar biasa untuk mengeksplorasi warisan sejarah, terutama Angkor Wat yang terkenal. Saksikan matahari terbit yang memukau di atas candi, jelajahi Bayon Temple, dan nikmati suasana Pasar Lama.

Desember – Bangkok, Thailand
Akhiri tahun dengan mengunjungi Bangkok, yang terkenal dengan suasana perayaan Natal yang meriah. Saksikan lampu-lampu Natal yang indah di pusat perbelanjaan dan rayakan Tahun Baru dengan pesta kembang api spektakuler di sepanjang Sungai Chao Phraya.

Dengan berbagai pilihan destinasi menarik sepanjang tahun, Agoda menawarkan panduan perjalanan yang dapat membantu Anda merencanakan liburan tak terlupakan di Asia pada tahun 2025.